Kami sangat perduli dengan kelestarian lingkungan, karena itu sebisa mungkin kami menggunakan bahan-bahan alami dalam produksi kami, terutama yang berpotensi terbuang, diantaranya:

• Pewarnaan kuning kami menggunakan kunyit bubuk, bukan pewarna sintetis.
• Semua produk kami tidak menggunakan peluntur getah maupun perenyah dalam perendaman, semua murni kami bersihkan dengan air
• Sisa produksi minyak goreng kami ditampung oleh penampung yang nantinya akan didaur ulang menjadi produk yang lebih bermanfaat

Sampah sisa bahan baku kami juga bisa dimanfaatkan untuk petenakan dan pertanian, yaitu:

• Sisa kulit pisang, kulit singkong dan kulit talas diambil oleh peternak kambing dan peternak sapi warga sekitar untuk pakan ternak mereka
• Air rebusan singkong juga bagus untuk hewan ternak
• Sisa kulit pisang juga dimanfaatkan oleh petani warga sekitar untuk memupuk tanaman

Tempat produksi kami berada dikawasan pegunungan, sehingga air yang kami gunakan adalah murni dari sumber pegunungan di tempat yang berlimpah, sehingga kami hanya membayar sekitar Rp. 15.000,- per bulan kepada pengairan swadaya masyarakat sekitar, sehingga sangat efisien untuk biaya air kami, meskipun kebutuhan air kami cukup banyak.

Bahan bakar kami menggunakan bahan bakar kayu sisa tanaman yang sudah tidak produktif, lebih hemat hampir 50% dibanding kami menggunakan LPG.